10 Fakta Menakjubkan Hidup di Luar Angkasa

10. Spons mandi untuk menjaga kebersihan

Semesntara stasiun seperti Skylab dan Mir telah dilengkapi dengan pancuran, banyak astronot mengganti spons mandi dengan dengan menggunakan waslap atau handuk basah. Hal ini akan mengurangi jumlah air yang dikonsumsi.

9. Radiasi kosmik membuat Anda melihat silauan saaat Anda berkedip

Menatap keluar dari kapsul ruang angkasa, astoronot Apollo menyaksikan pemandangan yang manusia belum pernah melihat sebelumnya. Mereka melihat Bumi yang biru terang dan Bulan yang begitu dekatnya. Di sisi lain, mereka juga melihat kilatan cahaya aneh di dalam bola mata mereka akibat radiasi kosmik

8. Hal yang paling sulit adalah adaptasi ketika kembali dari ruang angkasa

Ketika kembali ke Bumi, astornot harus beradaptasi kembali seperti pengalaman ketika mereka pertama kali ke ruang angkasa. Beberapa kosmonot Rusia telah melaporkan bahwa beberapa bulan setelah penerbangan, mereka masih sesekali melepaskan benda di udara dan bingung ketika jatuh ke lantai.

7. Hampir setiap astronot mengalami 'Space Sickness'

Dengan tidak adanya gravitasi, sistem keseimbangan dan reseptor tekanan menjadi kacau. Efeknya, menyebabkan disorientasi pada tubuh. Banyak astronot tiba tiba merasa diri mereka terasa terbalik, atau bahkan mengalami kesulitan dalam pengindraan lokasi lengan dan kaki mereka sendiri.Disiorentasi ini adalah penyebab utama dari apa yang disebut Space Adaptation Syndrome.

6. Hanya 3 orang yang meninggal di pesawat antariksa

Para awak dari Soyuz 11, Georgi Dobrovolski, Viktor Patsayev, Vladislav Volkov, tewas setelah melakukan Undocking (proses memisahkan diri) dari stasiun ruang angkasa Salyut 1 setelah tinggal selama 3 minggu.

5. Astronot terlama yang tinggal di pesawat selama 438 hari

Rekor untuk misi terlama tinggal di pesawat antariksa dipegang oleh Kosmonot Rusia Valeri Polyakov, yang menyelesaikan 438 hari (atau 14 bulan) perjalanan dinas di dalam stasiun ruang angkasa Mir pada tahun 1995.

4. Beberapa makanan dan bumbu membutuhkan penambahan air untuk dimakan

Dalam pesawat, garam dan merica tersedia, tetapi dalam bentuk cair. Hal ini karena astronot tidak menaburkan garam dan merica pada makanan mereka di ruang angkasa. Garam dan merica bubuk hanya akan mengambang. Sangat berbahaya karena dapat menyumbat ventilasi udara, mencemari peralatan, atau terjebak dalam mulut, mata, atau hidung astornot.

3. Berhenti mendengkur

Sebuah studi pada tahun 2001 menunjukkan bahwa astronot yang mendengkur di Bumi tertidur diam di ruang angkasa. NASA bahkan telah merekam aktivitas awak kapal yang sering mendengkur. Efek gravitasi nol dapat mengurangi kebiasaan mendengkur.

2. Anda akan tumbuh lebih tinggi

Tanpa gaya gravitasi, tulang belakang Anda akan berkembang dan tumbuh lebih tinggi, biasanya antara 5 cm dan 8 cm. Sayangnya, tinggi ekstra dapat membawa komplikasi, seperti sakit punggung dan saraf.

1. 1 hari mengalami 17 kali matahari terbit

Matahari terbit dan terbenam setiap 90 menit di orbit sehingga sangat sulit untuk tidur nyenyak karena tidak adanya hari normal/siklus malam. Untuk mengatasi ini, administrator ISS mengatur jadwal astronot untuk menjaga agar kegiatan mereka sesuai dengan kehidupan di Bumi. Jam Onboard ISS diset ke GMT (Greenwich Mean Time). Untuk menjaga astronot tetap pada jadwalnya, Mission Control melakukan panggilan saat bangun tidur.